Pengertian apoteker adalah ahli dalam ilmu obat-obatan atau yang berwenang membuat obat untuk dijual (Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online). Apoteker merupakan tenaga kesehatan yang melakukan pelayanan kefarmasian di apotek. Pelayanan kefarmasian merupakan suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien.
Berdasarkan pengertian tersebut maka apoteker dapat memiliki atau menciptakan ruang yang sangat luas untuk ditekuni. Misalnya saja di industri, apotekerlah yang berwenang membuat obat untuk dijual, dengan kata lain, proses produksi, distribusi, dan konsumsi semuanya harus dijamin oleh apoteker, termasuk mutu dari obat itu sendiri.
Dengan demikian, sudah jelas bahwa seorang apoteker dikatakan sudah “memenuhi” standar jika mereka:
- Terus ada di apotek selama jam buka apotek
- Memberi pelayanan terbaik untuk menghindari tuntutan, dipersalahkan, dan sebagainya
- Berusaha meningkatkan kualitas hidup orang yang sakit
Namun perlu juga diketahui bahwa pelayanan kefarmasian telah mengalami banyak perubahan – yang semula hanya berfokus pada pengelolaan obat (drug oriented) menjadi pelayanan komprehensif yang meliputi pelayanan obat dan pelayanan farmasi klinik yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien.
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan nomor 73 tahun 2016, disebutkan bahwa seorang apoteker harus memahami dan menyadari kemungkinan terjadinya kesalahan pengobatan (medication error) dalam proses pelayanan dan mengidentifikasi, mencegah, serta mengatasi masalah terkait obat (drug related problems), masalah farmakoekonomi, dan farmasi sosial (socio-pharmacoeconomy).
Akan tetapi, berdasarkan hasil survei Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), lebih dari 50% apotek di Indonesia tidak dijaga apotekernya – meskipun di papan nama apotek jelas tertera informasi bahwa apotek buka 24 jam lengkap dengan nama apoteknya.
Untuk itu, para apoteker harus berpraktik secara bertanggungjawab – baik dalam manajemen mutu di industri, distribusi obat, hingga praktik di pelayanan.
Pengertian Apoteker – Lentera Sehat